Cetak Omset dari Database

Belajar CRM untuk jadikan database jadi OMSET, bisa langsung di terapin dan di ajarkan step-by-stepnya.

Apapun jenis dan bentuk usahanya. Tentunya penting mempunyai database pelanggan. Apalagi di era digital saat ini, database pelanggan sangat mudah di dapat.

Kebanyakan Pelaku Usaha masih kesulitan untuk mendapatkan database pelanggan, bahkan ada yang punya banyak database hanya menuhin isi kontak atau catatan alias tidak di apa-apain. kan kezzel.

Tau kah Anda, perusahan-perusahan besar rela keluar budget besar bahkan promo gede-gedean untuk dapetin database. Mulai dari buat event atau promo voucher dan lainnya.

Dengan mengaplikasikan CRM pada usaha/bisnis mampu menaikkan omset hanya bermodalkan database. Yuuk, kita cek salah satu faktanya. Omset yang ada saat ini, banyak dari pelanggan lama atau baru?.

Jika pelanggan lama, salah satu langkah untuk mengoptimalkan penjualan bermodalkan database yaitu dengan CRM.

Dengan pengalaman 9 tahun di marketing, saya mengamati betul perilaku konsumen dengan berbagai jenis produk atau jasa yang pernah saya jual.Jualan bukan hanya sekedar jual produk atau ngikutin trend. tapi bagaimana membuat pelanggan setia kepada brand atau usaha kita.

Melalui kelas ini, saya akan sharing pengalaman untuk create omset dari modal database. Mulai dari cara dapetin, kelola hingga eksekusinya.
_________________________
Apa itu CRM?
Kenapa harus CRM ?

CRM singkatan dari Customer Relation Management. CRM menjadi satu kesatuan dalam marketing. Bagaimana kita bisa mengecek sehat tidaknya bisnis kita dengan CRM berdasarkan data bukan asumsi.

Pentingnya CRM bisa menekan biaya marketing atau promosi. Ada strategi jitu juga promosi tanpa biaya dengan CRM.